SLAWI-Setelah melaksanakan masa jabatan
menjadi Pelaksana Tugas Bupati Tegal, hari Kamis (03/01), HM Herry
Soelistyawan, SH, MHum dilantik menjadi Bupati definitif untuk masa
jabatan tahun 2008-2013 melalui sebuah acara pelantikan yang sederhana.
Pelantikan Herry oleh Gubernur Jawa
Tengah, dilaksanakan dalam Rapat Paripurna Istimewa DPRD Kabupaetn
Tegal, yang bertempat di ruang Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Tegal.
Rapat Paripurna dihadiri oleh sekitar 600 undangan, selain anggota DPRD sendiri, juga Forkompinda.
Serta Kepala Kejaksaan Negeri, Kepala
Pengadilan, Kepala Kantor Kemenag, Komandan Brigif Dewa Ratna, Komandan
Sat Radar Wirasaba, Komandan Korem Purwokerto, Bupati dan Walikota
tetangga, para Kepala SKPD, Camat, Lurah, Kepala Desa se Kabupaten
Tegal, Kepala dan Direktur BUMD, Keluarga besar Herry dan istri, para
Mubaligh dan tokoh masyarakat lainnya.
Rapat Paripurna dibuka oleh Ketua DPRD H Rojikin, AH.
Setelah pembacaan Surat Keputusan oleh
Sekretaris DPRD, Abul Honi, SH, MM, Herry diambil sumpah dan kemudian
dilantik oleh Gubernur Jawa Tengah, H Bibit Waluyo.
Dilanjutkan pemasangan tanda kepangkatan
oleh Gubernur, kemudian penandatangan Berita Acara Pelantikan oleh
Herry, kemudian Gubernur dilanjutkan oleh saksi, yaitu rohaniawan.
Selesai melantik, H Bibit Waluyo, yang pernah bertugas di Kabupaten Tegal yaitu pada tahun 1985, memberikan sambutan.
Mengawali sambutannya Gubernur
menyampaikan selamat kepada Bupati Tegal yang baru dilantik juga kepada
masyarakat yang telah mempunyai Bupati baru.
Mengenai Bupati definitif yang selama
ini sudah melaksanakan tugas sebagai bupati, Bibit mengatakan bahwa
untuk melaksanakan tugas tinggal melanjutkan saja.
"Bupati Tegal yang definitif, selama ini sudah melaksanakan tugas Bupati, jadi aba-abanya singkat, yaitu lanjutkan", kata Bibit.
Bibit juga mensoroti, salah satu potensi di Kabupaten Tegal, yaitu Talang yang merupakan sentra usaha mikro.
Menurutnya produk di Talang, merupakan
produk unggulan yang telah mempunyai daya saing tinggi, jadi harus terus
dipelihara baik kualitas, kuantitas maupun kontinuitasnya, mengingat
untuk tahun 2014 akan ada persaingan yang sangat tinggi di masyarakat
dunia.
"Jadi tugas pemerintah adalah untuk mendampingi, baik modal, teknologi dan juga peluang pasarmya", tambah Bibit.
Gubernur juga menunjukkan
potensi-potensi lainnya yang dimiliki oleh Kabupaten Tegal, dan bila
terjadi kerjasama yang baik antara eksekutif dan legislatif sehingga
mampu menggerakkan masyarakat untuk mengolah potensi yang ada, maka akan
tercipta Kabupaten Tegal yang sejahtera.
Setelah Rapat Paripurna ditutup oleh
ketua DPRD, Bupati dan istri mendapatkan ucapan selamat dari para tamu
undangan, namun terbatas. [Hikmah]
0 komentar:
Posting Komentar